Mohon tunggu...
Arjuna H T M
Arjuna H T M Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

"Merasa sakit ketika masa perjuangan itu hanya sementara. Ketika memutuskan untuk menyerah, rasa sakit itu akan terasa selamanya"

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Lipstiknya Juga Tebal

28 Agustus 2019   09:14 Diperbarui: 28 Agustus 2019   09:40 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Aaanjirr.. Matamu lah geng, aku serius kali mendengarnya. Ah.. kurang asam juga kau. Aaaah" Dengan wajah kesal aku mengucek kucek mataku di depan cermin.

"hahahaha... Nikmatin aja broo!" Rama memukul nakal pundakku sembari bercermin mengikutiku mengucek mata.

"Haa.. Kenapa pulak? ngikut ngikut matamu itu gatal?"

"Iya ini, gatal.. Karena krmarin"

Emang kau apakan rupanya mata kau itu" tanyaku.

"Ngga ku apa apain, karena Abu Vulkanik juga nya ini. Jadi perih bawaannya"

"Nikmatin Broo..!" Jawabku memukul kedua pundaknya dari belakang.

"Hahahaha..." Kami tertawa serentak seperti orang yang sedang menonton film Atas Boleh Bawah Boleh.

Penulis : A Munthe (Mahasiswa Universitas Quality)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun