Mohon tunggu...
Ari Indarto
Ari Indarto Mohon Tunggu... Guru - Guru Kolese

Peristiwa | Cerita | Makna

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Menyesuaikan Tarif, Menyesakkan Nasib

7 Januari 2023   22:56 Diperbarui: 17 Januari 2023   08:06 593
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penumpang KRL Commuterline berpindah tujuan kereta di stasiun transit Manggarai, Jakarta, Minggu (29/5/2022). (ANTARA FOTO/PARAMAYUDA via KOMPAS.com)

Tentunya, masalah moda transportasi di masa lalu dan masa kini memang berbeda. Namun, arah kebijakan moda transportasi umum, seperti KRL adalah memanusiakan pelanggan. Mestinya apapun yang akan dilakukan Pemerintah untuk menyesuaikan tarif KRL, nasib seluruh rakyat akan menjadi pertimbangan utama.

Karena setiap orang yang menggunakan KRL tidak didasarkan pada nasib yang berbeda, tetapi mereka mempunyai tujuan yang sama; bekerja dan bekerja, entah sebagai satpam, tenaga kebersihan, manajer atau direktur sekalipun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun