Mohon tunggu...
Muh Husen Arifin
Muh Husen Arifin Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Pendidikan Indonesia

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Roda Politik Identitas

8 Agustus 2022   18:00 Diperbarui: 8 Agustus 2022   18:05 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

dari balik kaca mobil itu, ia sedang memikirkan esok

tentang nasib diri bukan kemiskinan yang dibuat dalam coretan

laptop ketika rapat bersama wajah-wajah kesia-siaan

nasib diri menjadi siapa, ia hanya turut mengikuti

menjelma malaikat dalam lima tahun sekali

penolong yang saban waktu datang 

hanya untuk beberapa waktu, terkenang

ia menjemput seorang diri, ia tertatih

dengan jepretan gawai dan memasuki lorong 

cinta palsu, ia sedang menggoreng 

setiap kata di meja-meja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun