Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Semburat Cahaya di Balik Awan

3 Februari 2024   06:00 Diperbarui: 3 Februari 2024   06:46 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi foto kiriman dari seorang teman, dok. pribadi

Aku menengadah menatap angkasa dan melihat indahnya
Terasa sekali betapa kecilnya aku dalam bilangan semesta
Mengapa selama ini bisa terlupa
Apakah prestasi menjadi sebuah kebanggaan diri bila bersua

Tidak dan bukan!
Angkasa menjadi sebuah perlambang besarnya kuasa
Angkasa meletakkanku dalam bentangan rasa yang semakin menuju sempurna
Sungguh ada secercah cahaya di balik awan yang bernaung di bawah angkasa

Demikian pula antara kau dan aku
Tak pernah ada pembatas sempurna
Hanya ada seberkas asa yang menyatukan semangat pada jiwa yang saling mendamba
Angkasa menjadi perlambang sejuta rasa
Aku tak akan mampu melukiskannya dalam sempurna

Kupahami betapa aku sangat kecil
Insan di dunia di bawah naungan angkasa dengan hiasan awan dan secercah cahaya
..

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
2 Februari 2024

2-2.730

Baca juga: Di Balik Jendela

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun