Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mencintai Meski Terlukai

17 September 2020   08:27 Diperbarui: 17 September 2020   15:58 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: National Geographic Indonesia (andreikorzhyts/Getty Images/iStockphoto)


Aku belajar tentang cinta
Yang bukan semata tentang rasa
Terkadang mereka mengagungkannya
Namun ada kala membuatnya terasa hampa

Cinta yang kutahu bukan begitu
Pada satu pribadi aku temui
Saat terlukai sekalipun pedih
Ternyata cinta penguat hati nan perih

Bukan cinta yang menuntut rasa sama di nurani
Namun sebuah pengorbanan dalam ikhlas diri
Karena tulus hati memberi
Atas nama cinta sejati

Cinta yang kukenal adalah cinta yang demikian
Dalam kelemah-lembutan memberi teladan
Bahagia selalu yang dibagikan
Kepedihan dirasakan dalam diam bersama Tuhan

Pribadi yang demikian
Masih tetap bisa mencintai meski terlukai

Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
17 September 2020
Artikel ke 1042

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun