Berbisik dalam diam, ketika aku merasa sendiri
Menyelinap ketika rasa pedih membungkus diri
Ketika kepala serasa tertusuk duri
Menahan jebolan anak sungai
Engkau berbisik memohon maaf tak hadir di sisi
Kau meyakinkan aku, kau ada di ruang hati
Kau temani ketika  hati  tersakiti
Seringkali aku menangis  ingin kau hadir menghampiri
Tapi aku sadar tak mungkin itu terjadi
Meski kau dan aku ada, kita berbeda dimensi
Kau selalu ada dalam bisikan, berbisik menguatkan diri
Kau dan aku bersama karena  kuasa Illahi
Dalam sendiriku kau selalu berbisik "Aku selalu ada untukmu, Dinni"
ADSN
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!