Kami menamai kegiatan itu sebagai "Membangun Sektor Wisata Tersembunyi Desa Rejosari berbasis Potensi Yang Dimiliki"
Agar ada ruh sekaligus aksi eksekusi untuk segera ditindak lanjuti. Menggali potensi desa, menjadikannya tujuan wisata.
Setelah melakukan observasi, kami menemukan beberapa hal yang perlu dilakukan dalam upaya mewujudkan keinginan menjadikan Rejosari sebagai bagian dari tujuan wisata. Antara lain yakni:
1. Mengubah mindset perangkat, warga dan tokoh masyarakat atas apatisme untuk tetap berada di zona nyaman. Menjadikan mereka sebagai motor penggerak warga untuk terus giat melakukan sesuatu yang selama ini ditekuni sebagai salah satu asset potensi wisata.
2. Memberikan informasi dan pengetahuan bahwa desa Rejosari mempunyai potensi tersembunyi yang layak jual. Sebagai tujuan wisata. Dengan wisata edukasi maupun eko wisata .
Setelah berkeliling desa, melihat keindahan alam, berinteraksi dengan kepala Desa, H. Rofik, kami menemukan ada beberapa potensi tersembunyi yang bisa dikembangkan desa Rejosari. Antara lain yakni,
1. Cycling around village, bersepeda menikmati udara desa bagi turis asing merupakan kegiatan menyenangkan. Udara yang bersih, pemandangan sawah dengan pematang, juga gubug di sawah yang bisa dipakai istirahat. Ini hal baik yang bisa ditawarkan.
2. Sunset

3. Edukasi Bercocok Tanam

Bukan hanya turis asing. Untuk pelajar yang sedang mengikuti tema biologi atau lingkungan edukasi penanaman padi ini bisa pula dijadikan agenda referensi belajar outing class. Lebih dekat dengan alam.
4. See Mushroom Cultivation