Mohon tunggu...
Ki Suki
Ki Suki Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Seorang yang suka menulis dan menggambar.

Hidup ini selalu indah saat kita bisa melihatnya dari sudut yang tepat, sayangnya seperti melihat sebuah kubus kita hanya mampu melihat paling banyak tiga sisi dari enam sisi yang ada.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mohammad Yamin: Pemuda Kreatif Pencetus Sumpah Pemuda

28 Oktober 2015   17:01 Diperbarui: 28 Oktober 2015   17:31 1488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Kita mungkin hapal teks Sumpah Pemuda. Bila kita ditanya siapa yang mempunyai ide dan menuliskannya pertama kali? Mungkin tidak banyak dari kita yang tahu. Ini wajar, karena para tokoh pencetus Sumpah Pemuda tidak terlalu terkenal. Mungkin yang kita tahu hanya nama yaitu Mohammad Yamin dan Wage Rudolf Supratman, sedangkan Soegondo Djojopoespito, Soenario Sastrowardojo dan Sie Kok Liong tidak banyak yang tahu, termasuk saya.

Mohammad Yamin adalah salah satu tokoh pencetus Sumpah Pemuda yang terkenal. Beliau tidak hanya dikenal sebagai tokoh dengan wawasan kebangsaan yang luar biasa, tetapi juga mempunyai kecerdasan dan kreativitas yang luar biasa. Dengan kecerdasan itu, beliau tidak hanya dikenal sebagai ahli hukum seperti gelar akademis yang beliau sandang, tetapi juga dikenal sebagai sastrawan, sejarawan dan budayawan [1][2]. Dengan kreativitas yang tinggi, beliau menghasilkan banyak karya sastra dan sejarah.

Pada Kongres Pemuda II saat terlahirnya Sumpah Pemuda, Mohammad Yamin sebetulnya menjadi salah satu kandidat Ketua Kongres. Namun karena saat itu kongres memutuskan untuk mencari ketua yang netral, beliau tidak terpilih karena beliau berasal dari organisasi kepemudaan Jong Sumatra [3]. Namun beliau menjadi sekretaris karena beliau mampu berbahasa Indonesia dengan baik, karena beliau memang banyak menulis karya-karya sastra, salah satunya yang terkenal waktu itu adalah puisi Tanah Air.

Saat kongres ingin menghasilkan sebuah resolusi sebagai hasil kongres, Mohammad Yamin menyodorkan idenya melalui Soegondo Djojopoespito sebagai Ketua Kongres saat itu. Ide tertulis dari Mohammad Yamin adalah:

"Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia. Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia. Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia."

Ide Mohammad Yamin inilah yang kemudian dikenal sebagai Sumpah Pemuda. 

Mohammad Yamin adalah seseorang yang banyak berkecimpung di dunia sastra dan sejarah, itu sebabnya dia lebih mudah untuk menghasilkan ide-ide tertulis yang salah satunya Sumpah Pemuda. Tidak hanya itu, karya-karya sastra Mohammad Yamin membawa pengaruh khusus di dunia sastra Indonesia. Mohammad Yamin dikenal sebagai salah satu tokoh perintis puisi modern Indonesia.

Selain itu, Sumpah Pemuda dan karya-karyanya yang banyak bersentuhan dengan sejarah, ternyata mempunyai pengaruh besar dalam sejarah Indonesia, sehingga beliau menjadi "pencipta imaji keindonesiaan". Salah satu karya Mohammad Yamin yang juga membawa pengaruh besar yaitu "Gajah Mada". Karya Mohammad Yamin ini tidak hanya berupa novel, tetapi juga gambaran visual tentang Gajah Mada seperti yang saat ini kita ketahui. 

Mohammad Yamin telah mengajarkan kepada kita bahwa sebagai pemuda kita harus terus berkarya dengan cerdas dan kreatif. Kalaupun kita tidak dikenal orang, setidaknya karya kita tetap dikenal dan bermanfaat untuk orang lain.  

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun