Ada peristiwa atau dialog yang menyebabkan permusuhan, keributan, atau perubahan.
Menciptakan rasa penasaran: "Apa yang akan terjadi selanjutnya?"
Contoh:
"Awalnya kami akur. Tapi seperti biasa, rasa bosan datang, dan kami mulai ribut karena... bonekaku. Lagi."Â
Di sini konflik muncul karena rasa bosan berubah jadi rebutan boneka.
*3. Klimaks*
>> Bagian paling intens dalam cerita, di mana ketegangan mencapai puncaknya.
Ciri-ciri:
Terjadi aksi atau konfrontasi langsung (fisik maupun emosional).
Ketegangan memuncak sebelum mulai mereda.
Contoh:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!