Mohon tunggu...
Amrosy
Amrosy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seniman kata | Mahasiswa

Orang biasa yang menabur cinta lewat sastra, mengabdikan diri lewat kata, menyebar manfaat melalui hikayat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hujan Datang Membawa Cinta

9 Maret 2024   11:42 Diperbarui: 9 Maret 2024   12:03 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halaman samping rumah (kala hujan menyapa membawa mendung dan awan penuh cinta) 

Rintik hujan menari meneteskan rindu pada kering yang menanti

Tak ada yang lebih merdu dari melodi cinta yang dihasilkan hujan

Yang menggema pada telinga lalu bersarang dalam qalbu

Setiap rintiknya mengajarkan bahwa cinta yang sejati seharusnya berkelanjutan

Bukan hanya datang sesaat lalu pergi dan hilang

Air yang mengalir seolah memberitahu

Bahwa cinta seharusnya mengalir deras tanpa jeda

Bukan hanya waktu senang saja tercurahkan segalanya

Lantas ketika redup, ia pergi entah kemana

Hujan yang turun ke bumi jangan kau tangisi, jangan pula sedih karena aktivitasmu terganggu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun