Lihat ke Halaman Asli

SirriSaqti

Poin Tiga imaji: Aksara-Warna-Melodi

Kumpulan Puisi Pendek: Pulang

Diperbarui: 28 April 2021   18:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi unsplash.com

(1)
tanah ialah muasal manusia.
maka sejauh apa kaki melangkah
pulang tetaplah ke rumah;
kembali ke asalnya.

(2)
malam ialah rumah;
tempat pulang fajar dan senja
tempat merebah segala cahaya
tempat bintang kemintang bercengkerama dengan kejora sebagai tuannya.

(3)
adakalanya kita terlupa;
bahwasanya dari semenjak terlahir dan membuka mata, sejatinya kita hanya melangkah dalam perjalanan pulang, menuju yang kekal.

(4)
senja meranum
kupu-kupu terbang rendah menuju entah
dan aku pun pulang
ke rumah ingatan;
mengenang kenangan yang disuguhkan malam.

(5)
ke mana berpulang akar
ketika daun-daunnya mati layu?
aku bertanya kepada angin--tanah yang menjawabnya dengan menunjukkanku tunas baru.

(6)
bila terbang adalah kepulangan, aku pun pasrah, tak bisa berbuat apa-apa.
seperti tubuh pesawat yang baru saja terbang lalu jatuh
seperti bulu bunga dandelion yang diterbangkan angin lalu jatuh pula ke tanah basah.

                             -----o-----

April, 2021

~SirriSaqti




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline