Lihat ke Halaman Asli

Komang Putri Natia Sutiartini

Mahasiswa S1 Kebidanan Undiksha

Kanker Serviks Dapat Dicegah! Ini Langkah Cermat yang Wajib Kamu Ketahui

Diperbarui: 28 April 2025   22:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Ilustrasi Rahim Perempuan Sumber: http://ayosehat.kemkes.go.id/deteksi-kanker-serviks

Halo teman-teman!

Tahu nggak sih, kanker rahim atau biasa disebut dengan kanker serviks masih jadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada perempuan di Indonesia?
Padahal, kanker ini bisa dicegah dan dideteksi sejak dini, lho!

Biar kita semua semakin aware, ada media edukasi keren berupa poster berjudul "Kenali Lebih Awal, Cegah Kanker Serviks Dengan CERMAT" link tautan Poster ada di Akhir ya!

Yuk kita kenali lebih jauh tentang kanker serviks dan bagaimana cara mencegahnya!

Kenapa Kanker Serviks Perlu Diwaspadai?

Kanker serviks masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan perempuan di Indonesia. Berdasarkan Profil Kesehatan Indonesia 2023, kanker serviks menduduki peringkat kedua sebagai kanker paling mematikan setelah kanker payudara, dengan lebih dari 36.000 kasus baru dan 21.000 kematian setiap tahunnya. 

Fakta ini menunjukkan bahwa kesadaran tentang pencegahan dan deteksi dini kanker serviks harus terus ditingkatkan.

Apa Itu Kanker Serviks?

Kanker serviks adalah jenis kanker yang menyerang bagian bawah rahim wanita, yaitu leher rahim (serviks) yang merupakan jalur penghubung rahim ke vagina.
Sebagian besar kasus kanker serviks (sekitar 99,7%) disebabkan oleh infeksi jangka panjang dari virus HPV (Human Papillomavirus), yang biasanya menular melalui hubungan seksual.

Infeksi HPV sendiri sebenarnya umum terjadi. Namun, jika tidak segera ditangani, virus ini dapat menyebabkan perubahan abnormal pada sel-sel serviks yang, dalam waktu bertahun-tahun, bisa berkembang menjadi kanker.

Yang mengkhawatirkan, kanker serviks sering kali tidak menunjukkan gejala di tahap awal, sehingga banyak kasus baru terdeteksi ketika sudah memasuki stadium lanjut. Padahal dengan vaksinasi HPV dan pemeriksaan rutin seperti Pap smear, kanker serviks sangat mungkin dicegah dan ditangani lebih dini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline