Pelatihan Pembuatan Pestisida Organik dari Daun Pepaya: Solusi Ramah Lingkungan untuk Pertanian Berkelanjutan
Dalam beberapa tahun terakhir, isu keberlanjutan dalam bidang pertanian semakin mendapat perhatian. Banyak petani kecil maupun masyarakat umum yang mulai menyadari dampak negatif penggunaan pestisida kimia terhadap lingkungan, kesehatan, dan kualitas tanah. Di tengah keresahan ini, muncul berbagai inisiatif untuk beralih pada pestisida organik. Salah satunya adalah pelatihan pembuatan pestisida organik dari bahan sederhana yang mudah ditemui di sekitar kita---daun pepaya.
Mengapa Daun Pepaya?
Daun pepaya selama ini dikenal pahit dan sering dijadikan obat tradisional. Namun ternyata, kandungan alkaloid, tanin, dan papain dalam daun pepaya juga efektif mengusir hama pada tanaman, khususnya serangga perusak daun. Dengan memanfaatkan daun pepaya, petani bisa mendapatkan pestisida alami yang murah, aman, dan ramah lingkungan.
Pelatihan yang Memberdayakan
Beberapa waktu lalu, sebuah kelompok tani (atau komunitas lokal) mengadakan pelatihan pembuatan pestisida organik berbahan dasar daun pepaya. Pelatihan ini diikuti oleh petani, ibu rumah tangga, hingga pemuda desa yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan.
Dalam sesi pelatihan, peserta diperkenalkan pada:
Teori singkat tentang bahaya pestisida kimia dan keuntungan pestisida organik.
Praktik langsung mengolah daun pepaya menjadi pestisida, mulai dari perajangan, perendaman, hingga penyaringan.
Teknik aplikasi pestisida organik pada tanaman agar efektif mengendalikan hama.
Resep sederhana yang diajarkan, misalnya: