Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Mutualisme

29 Desember 2021   22:02 Diperbarui: 29 Desember 2021   22:04 646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Puisi Mutualisme - Dokpri @ams99

Mutualisme

Bukit yang menjulang tinggi itu
Terlihat megah dan gagah
Tapi ia tak angkuh
Di rengkuh segala yang memeluknya
Meski tak kenal muasalnya

Di bawah kakinya terdapat telaga
Begitu bening airnya
Di dasar paling dalam bahkan begitu nampak keindahannya
Tapi ia tak pernah menolak
Apapun hendak masuk kekedalamannya

Hutan yang mengitarinya
Begitu anggun menghijau
Meski panjang musim kemarau
Ia tetap saja begitu
Sebab ada bukit, telaga yang menjaga kecukupannya

Penajam Paser Utara, 28.12.2021
Ali Musri Syam Puang Antong

Puisi Sebelumnya: Rindu yang Tertinggal

Puisi Pilihan: Lelaki Pengumpul Pasir

Puisi Pilihan Lainnya: Berita Kepada Kekasih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun