Mohon tunggu...
Alfiyaturohmah
Alfiyaturohmah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa sastra inggris

Bertemanlah dengan orang yang bijak, yang tidak membedakan kasta dan adat. Berdamailah juga dengan musuh karena tidak semua kawanmu berbulu lembut.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rasa

31 Oktober 2021   14:00 Diperbarui: 31 Oktober 2021   14:08 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentang Rasa oleh Alfiyaturohmah

Pagiku sendu

Malamku terasa pilu

Diiringi derasnya hujan dan petir yang menggelegar

Aku termenung dan bersandar di balik pintu yang besar

Pesona indah yang kian hari ku dambakan

Kini tak lagi datang mengharapkan

Aku rapuh seperti belalang

Terbang kesana kesini seakan menghilang

Kini diriku tak lagi berharap 

Pada mendung yang gelap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun