Mohon tunggu...
Alfitria Hasanah
Alfitria Hasanah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Aktivis

Pengarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi : Luka yang Baru

14 Februari 2022   09:10 Diperbarui: 14 Februari 2022   09:36 434
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tuan, dihadapanmu aku tak mampu menjadi apa adanya diriku

Kusembunyikan berbagai kata

Dan tak berani membawamu kedalamnya.

Jauh sebelum mengenalmu,

Aku pernah mencintai seseorang sedalam samudera.

Dan hampir dibuat mati

Lantaran tenggelam, namun tak berusaha untuk berenang kedaratan.


Mengenalmu, adalah hal yang ku syukuri

Entah siapa kamu dan bagaimana dirimu.

Yang ku tahu

Kau telah mengeluarkanku untuk segera bernapas bebas.

Kemudian, aku berjalan menghampirimu

Sebagai manusia yang belum pulih sepenuhnya.

Dengan berbagai luka yang membersamaiku

Kau adalah obat sekaligus luka yang baru.

Katakan, bagaimana bisa aku kecewa?

Jika dirimulah yang membuatku menemukan keindahan baru.

Katakan, bagaimana bisa aku membenci?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun