3. Pengemasan dan proses upload berita
Perlu diperhatikan untuk proses penyebaran dan pengemasan berita melalui media sosial. Sediakan bentuk pesan yang dapat menarik khalayak. Hal menarik bisa berupa caption, grafik (foto, ilustrasi), video.Â
Selain itu, jenis pesan dapat disesuaikan dengan media sosial. Contohnya, di Instagram, produk informasi lebih ditonjolkan dalam bentuk visual seperti infografis. Waktu yang tepat untuk menyebarkan informasi tersebut juga dapat menjadi strategi agar informasi kita diakses oleh khalayak.
4. Analisa terhadap berita
Melakukan peninjauan kembali terhadap upaya-upaya memaksimalkan engagement atau penjangkauan kepada audiens yang telah dilakukan dengan mengkorelasikannya antara tiga hal di atas.
5. Melakukan pengulangan strategi yang telah terbukti
Pengulangan strategi dilakukan untuk menyebarkan informasi lainnya. Harapannya, informasi lainnya juga mendapat 'kesempatan' engagement yang baik.
Strategi di atas telah digunakan oleh portal berita detik.com untuk menyebarkan informasi. Menurut Meliyanti Setyorini selaku Kepala Divisi Content Delivery and Engagement detik.com, beberapa hal di atas perlu dilakukan agar apa yang telah ditulis jurnalis tidak 'mubazir'. "Tahapan ini perlu supaya berita yang sudah dibuat dan dibagikan tidak sia-sia." Ujarnya pada sesi kuliah kelas Produksi Multimedia Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Rabu (29/4).