Bagi sebagian anak muda, nongkrong adalah gaya hidup yang sulit untuk ditinggalkan. Apakah Anda nongkrong di kafe untuk makan?. Begitu pandemi mereda, Angkringan berpotensi kembali berjaya seperti beberapa tahun lalu. Staf dan siswa telah kembali ke aktivitas normal. Malam hari adalah waktu yang tepat untuk bertemu teman dan menghabiskan waktu di Angkringan. Karakteristik pekerja dan mahasiswa yang saat ini merupakan bagian dari generasi milenial dapat menjadi peluang untuk menciptakan angkringan modern. Konsep gaul angkringan tentunya disesuaikan dengan kebutuhan terbesar generasi ini, yaitu melalui penambahan fasilitas tentunya akan menambah modal usaha angkringan modern ini. Meski istilahnya sehari-hari atau angkringan modern. Jangan lewatkan keistimewaan Angkringan dengan gerobak dan terpal. Berdasarkan pengalaman para pengusaha angkringan yang sukses, rata-rata mereka memperoleh penghasilan bersih Rp 200.000 dari gerobak belanja dalam semalam. Bayangkan sebulan sekali penjualan bersihnya adalah 6.000.000 rubel per bulan (Rp 200.000 x 30 hari). Beberapa resiko bisnis angkringan:
Ada banyak pesaing. Jika angkringan dibuka di sisi gerobak dorong, besar kemungkinan aman dari serangan. Melewati sasaran, apalagi jika Angkringan tidak memiliki diferensiasi. Risiko bisnis lain yang perlu diketahui trader.Â
   Menjual bahan makanan adalah kegiatan yang sangat populer. Ada yang berjualan secara online atau secara langsung. Angkringan merupakan tempat yang menjual berbagai macam masakan yang mudah disiapkan. Harganya juga cukup terjangkau. Rasa makanan di angkringan tidak selezat makanan yang dijual di tempat lain. Berikut adalah risiko bisnis yang harus diperhatikan penjual, antara lain: Â
1. Persaingan ketat:
Bisnis di Angkringan biasanya sangat kompetitif. Anda harus bersaing dengan penjual angkringan lain di daerah Anda, serta restoran atau warung makan lainnya. Untuk mengatasinya Anda harus menawarkan produk yang unik, memberikan pelayanan yang baik dan menciptakan nilai bagi pelanggan Anda.
2. Fluktuasi harga komoditas:
Harga barang-barang seperti beras, sayuran, dan rempah-rempah dapat bervariasi dari waktu ke waktu. Jika harga tiba-tiba naik, itu bisa memengaruhi margin keuntungan Anda. Penting untuk melakukan perencanaan keuangan yang baik dan mencari pemasok yang dapat menawarkan harga yang stabil atau diskon khusus untuk Angkringan.
3. Perubahan kebijakan pemerintah:
Kebijakan pemerintah tentang perizinan, pajak dan kesehatan makanan dapat mempengaruhi operasional Angkringan. Anda harus memastikan bahwa Anda memenuhi semua persyaratan lisensi dan peraturan yang berlaku dan mematuhi standar kebersihan dan keamanan makanan yang ditetapkan.
4. Sensitivitas Cuaca:
Angkringan biasanya bekerja di luar ruangan dan karena itu terkena kondisi cuaca buruk seperti hujan, angin kencang atau panas yang berlebihan. Hal ini dapat mempengaruhi jumlah pelanggan yang datang ke lokasi Anda. Untuk melindungi pelanggan Anda dari cuaca buruk, Anda memerlukan rencana cadangan, mis. B. tenda atau payung.
5. Keterbatasan ruang dan fasilitas:
Angkringan biasanya memiliki ruang terbatas dan fasilitas dasar. Hal ini dapat membatasi makanan yang disajikan dan kenyamanan bagi pelanggan. Anda harus mengoptimalkan penggunaan ruang yang ada dan mempertimbangkan untuk mengupgrade kamar sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
6. Kualitas dan kebersihan makanan:
Kualitas dan kebersihan makanan sangat penting dalam bisnis Angkringan. Jika makanan Anda tidak memenuhi standar kebersihan atau rasanya tidak enak, pelanggan mungkin tidak akan mengembalikan atau merekomendasikan makanan Anda. Pastikan Anda mengikuti prosedur yang ketat untuk persiapan makanan, penyimpanan, dan pembersihan peralatan masak.
7. Pergantian karyawan:
Staf yang tinggi dapat menjadi tantangan untuk mempertahankan kualitas makanan dan layanan yang konsisten. Pelatihan yang baik dan insentif yang tepat dapat membantu mempertahankan karyawan yang berpengalaman dan berkomitmen. Itu selalu penting untuk membuat rencana bisnis yang menyeluruh, memantau perkembangan pasar dan menjaga kepuasan pelanggan.
   Secara umum, pedagang angkringan memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang membuat mereka diminati banyak orang. Harga yang terjangkau, pilihan menu yang beragam, suasana santai, fleksibilitas waktu, kemudahan akses dan peluang bisnis adalah beberapa faktor utama yang membuat Angkringan menjadi pilihan populer di Indonesia. Angkringan menawarkan pilihan yang terjangkau bagi wisatawan atau mahasiswa dengan anggaran terbatas. Harga di Angkringan lebih murah dibandingkan restoran atau kafe lain, sehingga orang bisa menikmati makanan enak tanpa mengeluarkan banyak uang. Yang juga sangat menarik adalah variasi pilihan menu Angkringan. Angkringan menawarkan kepada pelanggannya makanan khas Indonesia dengan topping dan bumbu yang unik serta pilihan yang lezat. Suasana santai dan menyenangkan di Angkringan menciptakan suasana akrab dan akrab. Ini menawarkan orang kesempatan untuk duduk bersama, berinteraksi dan menikmati makanan dan minuman sambil berbicara. Angkringan adalah tempat yang bagus untuk bersantai. Fleksibilitas waktu yang ditawarkan angkringan juga merupakan keuntungan. Dengan jam buka yang panjang, bahkan ada yang 24 jam sehari, Angkringan memungkinkan masyarakat menikmati makanan dan minuman di luar jam kerja normal atau larut malam.
   Angkringan juga mudah diakses dan memiliki mobilitas yang tinggi. Karena Angkringan sering berada di pinggir jalan, desa, kampus atau tempat keramaian lainnya, orang mudah untuk menemukan dan menikmati makanan dan minuman dengan cepat. Selain itu, Angkringan juga menawarkan kesempatan kepada individu untuk menjadi pengusaha dengan modal terjangkau. Hal ini menjadikan angkring sebagai pilihan bisnis yang menarik dan dapat memberikan penghasilan yang lumayan. Secara keseluruhan, Angkringan adalah tempat yang populer dan diminati karena menggabungkan harga yang terjangkau, pilihan menu yang beragam, suasana santai, fleksibilitas waktu, kemudahan akses, dan peluang wirausaha.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI