Mohon tunggu...
Geraldo Wijaya
Geraldo Wijaya Mohon Tunggu... Penulis

Sebagai penulis yang tertarik dengan seni menulis, saya melihat tulisan sebagai medium untuk mengekspresikan gagasan, cerita, dan emosi yang mampu menyentuh hati dan pikiran pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

How To Stay & What To Say Produk Garnier Men

8 Februari 2025   21:16 Diperbarui: 9 Maret 2025   11:28 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Screenshot Iklan Garnier Men (Sumber: Youtube)

2. Brand Name Exposure

Garnier juga tak luput melupakan cara mereka menjual nama mereka dalam produk "Garnier Men Turbo Bright". Sebagai produk yang berfokus pada kecantikan perawatan wajah, kini Garnier berkonsentrasi pada produk yang dapat dipakai laki-laki yang kita tahu jarang mengurus wajah mereka untuk dirawat seperti yang dilakukan oleh wanita. Dengan penamaan brand "Garnier Men", Garnier ingin produknya dapat dinikmati oleh para pria yang mengalami masalah dalam wajah mereka.

Ditambah dengan adanya tulisan "Turbo Bright", dapat menambah keyakinan pengguna untuk memakai produk Garnier yang menjanjikan wajah pengguna dapat cerah seketika setelah penggunaan produk. Penggabungan dua hal tersebut membuat brand Garnier dapat menarik pasar yang begitu besar dan umum sehingga pemasukan yang mereka raih dapat meningkat.

 Screenshot Iklan Garnier Men (Sumber: Youtube)
 Screenshot Iklan Garnier Men (Sumber: Youtube)

3. Positive Uniqueness

Dalam strategi periklanan, Garnier memiliki strategi yang sama dengan produk perawatan wajah yang lain yaitu menggunakan bintang iklan berpenampilan menarik dan memiliki kulit yang cerah dalam wajahnya. Tapi keunikan kecil yang dapat mereka tunjukkan dalam iklan diatas adalah ekspresi bintang iklan yang menunjukkan rasa percaya diri. Hal ini begitu positif dengan pesan yang ingin disampaikan produk yang sama dimana setelah menggunakan produk membuat mereka dapat tampil lebih percaya diri setelah menggunakan produk. Selain itu, dapat dilihat juga bahwa bintang iklan yang terdapat diatas menunjukkan ekspresi tersenyum yang dapat digambarkan bahwa laki-laki juga memiliki sifat keramahan dalam dirinya menjauhkan stigma pada laki-laki yang maskulin.

 Screenshot Iklan Garnier Men (Sumber: Youtube)
 Screenshot Iklan Garnier Men (Sumber: Youtube)

4. Selectivity

  • Message Source, sebagai Bintang iklan sekaligus Brand Ambasaddor dari Garnier Men, Joe Taslim dikategorikan sebagai pembawa pesan yang berkarakter thrustworhness (dipercaya) dan likeability (disukai). Hal itu didukung oleh penggemarnya yang banyak dan penampilan dirinya yang meyakinkan produk jika disandingkan dengan wajahnya yang cerah.
  • Message Structure:

           - Conclusion, perusahaan mengambil kesimpulan sendiri bagaimana produknya mencerahkan wajah seketika setelah dipakai.

- Argumentation, perusahaan menggambarkan bahwa produk dapat mencerahkan wajah yang kusam dan kotor setelah menjalani aktivitas yang berat sehari-hari.

- Climax, berada diakhir iklan dimana bintang iklan nampak percaya diri setelah menggunakan produk Garnier Men.

  • Message Content, pembelian produk Garnier ini menggunakan pesan emotional dimana pengguna membeli  produk karena terkesima dengan penjelasan dan visual dari iklan tersebut tanpa memperhatikan harga dan sebagainya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun