Kedua, ada risiko produk menjadi seragam. Banyak merek memakai platform teknologi sama. Lalu apa yang membuat mereka berbeda? Volvo dibangun di atas warisan keamanan. Lotus adalah simbol kelincahan berkendara. Jika mobil-mobil ini terasa sangat mirip, keunikan mereka bisa saja menghilang.
Ini adalah sebuah pertaruhan yang besar. Sedikit salah langkah bisa berakibat fatal. Reputasi puluhan tahun bisa cepat terkikis.
Mungkin ada cara lain memandang strategi Geely. Ini bukan murni soal kejeniusan. Ini lebih sebagai sebuah kebutuhan strategis. Bagi perusahaan Tiongkok, membeli merek lain. Itu cara praktis diterima pasar global. Jalan pintas ini memang sangat mahal. Namun terbukti sangat efektif.
Geely lebih akurat dilihat sebagai investor. Mereka bukan grup otomotif tradisional. Mereka menyuntikkan dana dan juga teknologi. Lalu mereka memberi kebebasan pada mereknya.
Hal ini juga terlihat dari langkah mereka. Mereka membeli saham di perusahaan lain. Contohnya adalah saham di Daimler AG. Perusahaan itu induk dari Mercedes-Benz (Zhejiang Geely Holding Group).
Langkah Geely memang patut diakui. Mereka telah mengubah peta kekuatan otomotif. Mereka kini duduk di meja yang sama. Mereka bersaing dengan raksasa seperti Tesla. Mereka juga bersaing ketat dengan BYD.
Persaingan ini ada di pasar global. Hal itu didukung oleh banyak data (Counterpoint Research, 2024). Laporan lain juga menyajikan fakta serupa (Electrek, 2024).
Namun, tantangan jangka panjangnya sangat nyata. Mereka harus menjaga agar merek tidak bentrok. Mereka juga harus mempertahankan DNA produk. Mengelola kerajaan bisnis ini sangat kompleks.
Strategi Geely terbukti berhasil untuk tumbuh. Tapi apakah cukup kuat untuk bertahan? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.
***
Referensi:
- Geely. (2020, 24 September). Geely Holding launches open-source electric vehicle architecture. https://www.geely.com/2020/09/24/geely-holding-launches-open-source-electric-vehicle-architecture/
- Johnson, P. (2024, 17 Januari). Who is leading the EV race in 2024? Electrek. https://electrek.co/2024/01/17/who-is-leading-the-ev-race-in-2024/
- Lotus Cars. (2017, 28 September). Geely Holding acquires majority stake in Lotus. https://www.lotuscars.com/en-US/news/geely-holding-acquires-majority-stake-in-lotus
- Mandal, S. (2024, 7 Februari). Global EV sales grew 18% YoY in 2023; Q4 2023 was highest-ever quarterly sales. Counterpoint Research. https://www.counterpointresearch.com/global-ev-sales-2023/
- Volvo Cars. (2010, 2 Agustus). Geely completes acquisition of Volvo Cars. https://www.media.volvocars.com/global/en-gb/corporate/news/32486
- Zhejiang Geely Holding Group. (n.d.). Our business. Diakses pada 3 September 2025, dari https://www.zgh.com/our-business/?lang=en