Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Indonesia Gabung NDB, Peluang atau Beban Utang?

27 Maret 2025   20:00 Diperbarui: 27 Maret 2025   17:12 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Prabowo Subianto dalam keterangan pers menyatakan bahwa Indonesia akan bergabung dengan New Development Bank. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta/YU)

Menurut Ekonom Wijayanto Samirin, NDB bisa memberi peluang pendanaan yang lebih adil. Selama ini, Indonesia terlalu bergantung pada SUN, yang sekitar 90% dari utang negara.

Bergabung dengan NDB memberi peluang untuk mendiversifikasi sumber dana. Ini bisa mengurangi ketergantungan pada utang tradisional.

Namun, keberhasilan nggak hanya bergantung pada peluang. Keberhasilan juga tergantung bagaimana kita mengelola dana dengan transparan dan efektif. 

Tanpa itu, dana bisa jadi bumerang yang malah tambah beban. Ekonom bilang, jika dikelola dengan hati-hati, ini bisa menguntungkan. Kalau tidak, bisa jadi bencana.

Penutup

Keputusan Indonesia bergabung dengan NDB adalah langkah besar. Ini bisa membuka banyak peluang untuk pembangunan Indonesia. 

Tapi, ada risiko yang harus diperhatikan. Keberhasilan sangat bergantung pada bagaimana kita mengelola dana yang diterima. Kita perlu menjaga transparansi dan membuat keputusan yang sesuai untuk masa depan.

Jadi, apakah ini peluang emas atau jebakan utang? Itu semua tergantung bagaimana kita mengelolanya. Di dunia yang penuh ketidakpastian, kita harus berhati-hati. 

Keputusan besar harus dipikirkan matang-matang. Agar langkah ini jadi keuntungan, bukan beban yang semakin berat.

***

Referensi:

  • Anwar, L. A., & Diveranta, A. (2025, 26 Maret). Prabowo umumkan Indonesia bergabung New Development Bank, apa keuntungannya? Kompas.id. https: //www. kompas. id/baca/ekonomi/2025/03/26/prabowo-umumkan-indonesia-bergabung-new-development-bank-apa-keuntungannya
  • Asmara, T., & Dianti, T. (2025, 26 Maret). Indonesia umumkan gabung New Development Bank BRICS di tengah kekhawatiran jebakan utang China. BenarNews. https: //www. benarnews. org/indonesian/berita/indonesia-gabung-new-development-bank-brics-03262025103742. html
  • Binekasri, R. (2025, 27 Maret). Ini konsekuensi Indonesia gabung NDB, langkah BRICS? KabarBursa.com. https: //kabarbursa. com/makro/124297/ini-konsekuensi-indonesia-gabung-ndb-langkah-brics
  • CNBC Indonesia. (2025, 25 Maret). Indonesia resmi gabung NDB, apa untungnya? CNBC Indonesia. https: //www. cnbcindonesia. com/news/20250325205245-4-621711/indonesia-resmi-gabung-ndb-apa-untungnya
  • Gamal, M. (2025, 27 Maret). Indonesia dan New Development Bank: Peluang atau beban di tengah ketidakpastian ekonomi? Kompasiana.com. https: //www. kompasiana. com/merzagamal8924/67e3f20434777c636e000262/indonesia-dan-new-development-bank-peluang-atau-beban-di-tengah-ketidakpastian-ekonomi
  • KiatIndonesia.com. (2024, 27 Maret). Dampak dari keputusan Indonesia bergabung dengan New Development Bank. KiatIndonesia.com. https: //www. kiatindonesia. com/internasional/37214841495/dampak-dari-keputusan-indonesia-bergabung-dengan-new-development-bank
  • Larasati, M. (2025, 26 Maret). Untung rugi Indonesia bergabung dengan New Development Bank. Tirto.id. https: //tirto. id/untung-rugi-indonesia-bergabung-dengan-new-development-bank-g9Yn
  • VOI.ID. (2024, 26 Maret). Indonesia harus perhatikan konsekuensi jika bergabung New Development Bank. VOI.ID. https: //voi. id/ekonomi/471849/indonesia-harus-perhatikan-konsekuensi-jika-bergabung-new-development-bank

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun