Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulislah dengan hati niatkan untuk berbagi kebaikan semoga karyamu abadi dan menjadi ladang jariyah. Penulis 11 buku tunggal antara lain Pak Guru Menjadi Tamu Allah dan Membingkai Waktu, serta 70 buku Antologi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Selamat Malam Kompasianer

27 Juni 2022   18:35 Diperbarui: 27 Juni 2022   18:37 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku Membingkai Waktu karya penulis (dokpri)

Saat mentari tenggelam di ufuk Barat 

Pertanda waktu malam tiba

Seharian siang menguasai persadaBuku Membingkai Waktu karya penulis (dokpri)

Harus mengalah pada sang malam yang sudah siaga

*****

Malam sebagai pertanda waktu istirahat 


Dari segala aktivitas di sepanjang hari

Malam saat kumpul bercanda gurau dengan keluarga

Malam saat yang tepat bermunajat mendekatkan pada Illahi Robbi

*****

Saat malam juga saat yang tepat untuk berkarya 

Malam ini aku harus menghasilkan karya

Meski hanya sebait puisi

Atau sepenggal cerita pendek 

Atau hanya sepotong pentigraf

Mungkin juga berupa sepotong reportase 

Untuk bukti bahwa malamku membawa karya

******

Malamku waktunya untuk memanja bersama keluarga 

Makan bareng dan bercengkerama

Menikmati kehangatan bersama

Malamku harus bermesraan dengan Sang Pencipta

*****

Karena di keheningan malam ada waktu yang mustajabah 

Untuk siapapun yang mau bermunajat

Dan memohon kepada Yang Mahakuasa 

Maka malamku harus bernilai ibadah

*****

Malamku aku harus istirahat 

Melemaskan otak pikiran dan raga

Yang seharian terus bekerja dan beraktivitas

Agar esok bisa kembali segar dan siap beraktivitas 

Malamku harus bernilai dan bermanfaat

Selamat malam untuk semuanya

*****

Istanaku, 27 Juni 2O22

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun