Mohon tunggu...
Ahmad Zulfan
Ahmad Zulfan Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Hasanuddin Makassar

name is Ahmad Zulfan, a 7th-semester Animal Science student at Hasanuddin University. I'm passionate about everything related to livestock—especially animal nutrition, farm management, and sustainable farming practices.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN-T Unhas Gel. 114 Perkenalkan Inovasi Pestisida Nabati dari Limbah Dapur di Desa Kadatong

18 Agustus 2025   09:04 Diperbarui: 18 Agustus 2025   09:04 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Takalar -- Maraknya penggunaan pestisida kimia di kalangan petani menjadi perhatian serius, mengingat dampak buruknya bagi kesehatan manusia maupun kelestarian lingkungan. Menjawab tantangan tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Hasanuddin Gelombang 114 menghadirkan program kerja individu berupa inovasi pembuatan pestisida nabati berbahan dasar kulit bawang merah di Desa Kadatong, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar.

Program ini tidak hanya memberikan solusi ramah lingkungan, tetapi juga menawarkan alternatif yang murah, mudah dibuat, serta memanfaatkan bahan yang selama ini dianggap limbah dapur. Kulit bawang merah dipilih karena mengandung senyawa alami yang berfungsi sebagai pengendali hama, sehingga dapat menjadi pengganti pestisida kimia yang harganya mahal dan berisiko tinggi terhadap kesehatan.

Rangkaian kegiatan mencakup sosialisasi mengenai bahaya pestisida kimia berbahaya, pelatihan praktis pembuatan pestisida nabati, demonstrasi penggunaannya pada tanaman, hingga pendampingan serta monitoring hasil penerapan di lapangan. Sasaran utama kegiatan adalah petani dan ibu rumah tangga yang aktif mengelola lahan pekarangan maupun sawah.

sumber : Dokumentasi pribadi
sumber : Dokumentasi pribadi

Masyarakat Desa Kadatong menyambut positif kegiatan ini karena selain menambah pengetahuan dan keterampilan, program ini juga membuka peluang bagi warga untuk lebih mandiri dalam menjaga ketahanan pangan sekaligus berperan dalam menjaga lingkungan tetap lestari. Dengan adanya inovasi pestisida nabati ini, diharapkan lahir kebiasaan baru di masyarakat untuk mengurangi ketergantungan terhadap pestisida kimia serta mendukung terwujudnya pertanian yang sehat, aman, dan berkelanjutan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun