Mohon tunggu...
Caesar Naibaho
Caesar Naibaho Mohon Tunggu... Membaca adalah kegemaran dan Menuliskan kembali dengan gaya bahasa sendiri. Keharusan

Pengajar yang masih perlu Belajar...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Auditorium USU Saksi Seminar M3 Membangun Kehangatan Orangtua dan Anak Membangun Pendidikan Karakter

2 September 2025   12:49 Diperbarui: 2 September 2025   12:49 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mempersiapkan jalan pendidikan bagi anak adalah salah satu dari sekian banyak tugas dan tanggung jawab orangtua. Tugas orangtua sangat kompleks, apalagi jika profesinya guru, maka sudah jadi kewajibannya, selain memberikan pendidikan karakter dari dalam rumah tangganya, sampai ke sekolah, plus juga mempersiapkan anak-anaknya dengan memberikan les tambahan di luar jam sekolah.

Era kekinian, dimana kita dijajali dengan teknologi yang bagaikan pedang bermata dua. Satu sisi, memberikan pengetahuan dan ilmu yang gampang kita dapatkan, apalagi dapat sebagai sumber informasi yang cepat menyebar yang dapat diterima dalam sekejap saja.

Selain sebagai sumber pengetahuan, teknologi dan sumber informasi, perkembangan teknologi dapat menjadi sumber petaka, dimana banyaknya orang terjebak oleh berita hoaks, berita tidak benar, pornografi, pornoaksi, masuknya budaya barat, hingga maraknya masyarakat yang terjebak oleh permainan judi online, hingga mengakibatkan terjebak dalam pinjaman online yang ternyata sudah banyak memakan korban jiwa.

Untuk mengantisipasi hal inilah, dibutuhkan kehangatan dan kedekatan orangtua dengan anak. Peran orangtua sangat krusial demi menyelamatkan anak-anaknya dari jebakan permainan judol, maraknya pornografi dan kekerasan lewat dunia maya lainnya.

Tidak ada orangtua yang ingin anaknya terjebak dari efek negatif perkembangan teknologi, untuk itu perlu pengawasan orangtua dan kedekatan itu harus dipupuk dengan berbagai cara, bisa mengajak makan bersama di akhir pekan, mengajak ibadah bersama, serta paling penting buat anak sesibuk mungkin tanpa harus menggunakan gadget.

Walau waktu berkurang, karena guru sekarang sudah harus full time mengajar, mulai dari pukul 06.45 Wib harus sudah sampai di sekolah, mengajar sampai dengan pukul 16.00 Wib, bahkan bisa lebih, tergantung dengan situasi dan kondisi di sekolah, saya tetap memprioritaskan pendidikan karakter dan pendidikan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan baik.

Caranya bagaimana? Salah satu cara yang saya buat adalah memberikan less tambahan kepada anak saya yang sudah bersekolah di Sekolah Menengah Pertama. Saya memasukkan mereka berdua di tempat les yang berbeda, dengan harapan mereka mengisi waktu dengan kegiatan positif tanpa harus terkungkung dengan kegiatan main handphone di rumah dikala saya dan isteri masih bekerja di luar rumah.

M3 (Meeting on Maximizing Motivation) Oleh Ganesha Operation

Paparan Grab your vision. Dokpri
Paparan Grab your vision. Dokpri

Sudah tahun kedua anak saya yang pertama, puteri saya lebih tepatnya, dari kelas delapan sudah saya masukkan les bimbingan di salah satu bimbingan yang memang terbaik di Indonesia saat ini bernama Ganesha Operation alias GO.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun