Mohon tunggu...
Agustine Ranterapa
Agustine Ranterapa Mohon Tunggu... Guru

Aku seorang Guru SD. Tidak ada keajaiban dalam pekerjaanku. Aku tidak pernah berjalan diatas air dan aku juga tidak mampu membela lautan. Tetapi yang aku tahu, aku adalah seorang pemimpin pembelajaran yang mencintai anak-anak didikku. Karena menurutku seni tertinggi seorang guru adalah bagaimana ia menciptkan kegembiraan dalam ekspresi kreatif dan pengetahuan". Alhamdulillaah ditakdirkan menjadi seorang guru.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi || Metamorfosis Sang Perindu: Jalan Pulang Kupu-Kupu

7 Oktober 2025   15:00 Diperbarui: 7 Oktober 2025   13:31 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Infinity Mindset

Mengapa jauh melangkah, mengapa tak kembali ke tempat sendiri?

Namun, jalan pulang itu terlalu terang untuk diabaikan,

Sebuah magnet tak kasat mata yang menarik tanpa perlawanan.

Kulewati lautan awan, pegunungan mimpi yang menjulang tinggi,

Menghirup udara kebebasan, meski pedih dan penuh misteri.

Ribuan mil kujelajahi, hanya dengan bekal sayap dan nama,

Demi sehelai ketenangan, demi satu tatapan tanpa dusta dan drama.

Jalan yang berliku, yang penuh aral dan duri tersembunyi,

Semua kuterima sebagai harga untuk sebuah titik temu abadi.

Dan kini, setelah lelah menderu, setelah jauh berkelana,

Sayapku melambat, getarannya berubah menjadi nada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun