Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Doa Malam

15 November 2020   23:22 Diperbarui: 15 November 2020   23:45 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebait Doa  ku lantunkan padaMu.. Di heningnya hari.. Di kamar yang terkunci... Ku buka pintu hatiku.. UntukMu

Untuk segala ingatan yang memenuhi ruang hati... Terngiang-ngiang menghantui.. Kepalaku..

cukup doa menjadi satu-satunya cara mengungkapkan segala rasa ini.. 

Tuk sampaikan pesan rindu padamu..

Karena mencintaimu bukan perkara mengumbar kata, cukup rahasia hanya aku dan Sang Pencipta Nyawa yang tahu, tiap bait doa dengan terselip namamu di dalamnya.

Dan bayangmu di balik malam ini.. 

Di balik terbitnya mentari tuk hangatkan jiwaku.. Membakar jiwaku yang layu.. Akan kemalasan.. 

Tentangmu, hal yang selalu ku adukan di tiap pertemuanku denganNya
Sebagai sesuatu yang berharga yang saat ini bertahta di dada.

Tak harus ku abadikan tentang luka di masa silam, karena bersamamu, cinta adalah sebaik-baiknya penyembuh luka dan peredam dendam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun