Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hitamnya Tinta di Tangan dan Lenganku

18 Maret 2020   04:48 Diperbarui: 18 Maret 2020   04:41 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dan Terlihat Banyak Orang..

Tentu Menerima Diri Apa Adanya Sangat Penting..

Menguras Habis Kesombongan Diri Dan Keangkuhan Diri

Selalu Menyalahkan Diri Sendiri

Dan Tak Memperbaikinya

 

Pertobatan Hanya Sebuah Kata-Kata Kosong...

Pemulihan Diri Hanya Rutinitas Untuk Kembali Lagi Ke PadaDosa Yang Sama

Tercebur Lumpur Nafsu Dan Kecanduan Akan Kenikmatan DuniawiDan Keinginan Daging

Tak Mau Keluar Dari Lumpur Yang Nikmat Sesaat Itu..

Itukah Manusiawi Yang Selama Ini Terasa Melekat SepertiTinta Yang Kena Di Tangan Dan Sebagian Lengan Ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun