Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

Bimantara:Dari nol belajar Menggali dari pengalaman pribadi yang menginspirasi untuk sesama:demah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kalau Kamu Lapang Diri

15 Februari 2024   12:36 Diperbarui: 15 Februari 2024   12:38 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kalau Kamu Lapang Diri

Bait 1:

Kalau kamu kerutkan kening, hati dipenjara gundah,
Rezeki pun menjauh, bagai perahu tersesat di samudra.
Tapi bila kamu melapangkan jiwa, senyumanmu merekah indah,
Rezeki mengalir bagai sungai, membawa berkah.

Bait 2:

Jangan biarkan duka menggerogoti, jadikan beban batu loncatan,
Hadapi tantangan dengan berani, pantang menyerah walau diguncang badai kehidupan.
Ingat, Tuhan bersama langkah tegarmu, senantiasa memberi jalan keluar,
Berserah, berusaha, dan pantang menyerah, itulah kunci menuju masa depan yang luar biasa.

Bait 3:

Bukan tentang apa yang kau miliki, tapi bagaimana hatimu memandang,
Syukuri setiap hela nafas, nikmati indahnya dunia yang terentang.
Hilangkan dengki dan iri hati, biarkan kebahagiaan orang lain menjadi inspirasimu,
Bersama kita rakit mimpi, wujudkan cita-cita dengan tangan bersatu.

Bait 4:

Kalau kamu lapang diri, dunia pun terasa lapang,
Peluang bermekaran, rezeki datang tanpa henti,
Bukan tentang kaya atau miskin, tapi tentang lapang tidaknya hati,
Karena kebahagiaan sejati bukan materi, tapi ketenangan dan ketulusan menjalani hidup ini.

Bait 5:

Maka teruslah tersenyum, hadapi hidup dengan penuh syukur,
Yakini setiap langkahmu berharga, masa depan cerah menanti di ujung umur.
Lapangkan hatimu, bukalah pintu rezeki, dan teruslah melangkah dengan penuh keyakinan,
Jadilah pembawa kebaikan, sebarkan cinta dan senyuman, raihlah kebahagiaan bersama di masa depan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun