Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Planmaker; Esais; Impactfulwriter; Founder Growthmedia; Dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Siapa "Menteri Kejutan" Jelang Pengumuman Kabinet Baru Jokowi?

14 Oktober 2019   07:37 Diperbarui: 18 Oktober 2019   14:00 2515
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Setpres/Cahyo Bruri Sasmito

Presiden terpilih periode 2019-2024, Joko Widodo (Jokowi), masih belum mengumumkan siapa-siapa saja nama tokoh yang akan mengisi pos-pos menteri para era kepemimpinannya yang kedua. Beberapa hari terakhir ini Presiden Jokowi sudah bertemu dengan tokoh-tokoh besar seperti SBY dan Prabowo. 

Banyak pihak yang memperkirakan bahwa pertemuan itu adalah terkait dengan siapa di antara "anak buah" kedua tokoh tersebut yang dipilih menjadi menteri. 

Belakangan sering disebut nama-nama seperti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hingga Fadli Zon, sosok dari "kubu" seberang yang digandang-gadang akan menduduki posisi menteri. Namun kebenaran dari semua prediksi ini baru benar-benar akan diketahui nanti saat Presiden Jokowi mengumumkan secara resmi kabinet barunya.

Sudah cukup banyak nama-nama yang disebut publik untuk mengisi posisi jabatan menteri di periode kedua kepemimpinan Pak Jokowi. Beberapa media massa bahkan mengadakan poling untuk menjaring aspirasi publik terkait siapa-siapa saja sosok yang tepat untuk mengisi jabatan tersebut. 

Ada yang menyebut nama-nama "baru" seperti Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok, ada yang menyebut nama AHY, Mahfud MD, hingga Tri Rismaharini. Nama-nama menteri aktif pun juga banyak yang dianggap layak untuk melanjutkan kepemimpinan sebagai menteri seperti Sri Mulyani, Susi Pudjiastuti, Airlangga Hartanto, Ignasius Jonan, dan lain sebagainya. 

Namun beberapa pos menteri hampir pasti berganti seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga yang "ditinggal" Imam Nahrawi karena menjadi tersangka di KPK. 

Selain itu ada juga pos Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang "dilepas" oleh Puan Maharani seiring posisi barunya sebagai Ketua DPR RI periode 2019-2024. Apakah nama-nama lama yang menduduki pos menteri kosong ini ataukah ada nama "kejutan" yang nantinya akan mengisi pos tersebut?

Belum ada kepastian bahwa Presiden Jokowi akan menyusun kabinetnya sama atau tidak dengan era kepemimpinannya yang pertama. Ada kemungkinan kementerian yang dibentuk masih sama dengan sebelumnya, tetapi bisa saja presiden menambahkan kementerian baru yang dianggap perlu untuk menunjang kinerjanya selama lima tahun mendatang. 

Kita tentu ingat pada saat masa kampanye pemilu dulu beliau seringkali menggaung-gaungkan ekosistem masyarakat digital, kota digital, atau desa digital. Bisa jadi hal itu merupakan pertanda bahwa akan ada kementerian baru yang dibentuk. 

Siapa yang tepat mengisi pos tersebut seandainya memang benar-benar dibentuk? Nadiem Makarim? Setidaknya ada cukup banyak tokoh muda Indonesia penggagas start up populer seperti Nadiem Makarim, William Tanuwijaya, atau beberapa nama lain yang dianggap cukup mewakili pemikiran kaum muda "bergenre" digital.

Presiden Jokowi tentu harus mampu menghadirkan tokoh-tokoh yang mampu menerjemahkan gagasan berfikirnya secara tepat. Latar penentuan pos menteri selama ini banyak dituding kurang "gereget" karena ada tarik ulur kepentingan politik seperti koalisi dan sejenisnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun