media kreatif, literasi digital, dan proyek sosial agar nilai-nilai kebangsaan lebih mudah
diinternalisasi dan dihidupkan kembali dalam praktik keseharian.
Dengan demikian, menjaga nilai-nilai Pancasila berarti memastikan nilai-nilai tersebut tidak
hanya tertulis di buku pelajaran, tetapi juga diwujudkan dalam perilaku sosial masyarakat.
Pancasila harus hadir dalam ruang publik, media sosial, kebijakan negara, dan praktik
pendidikan sebagai fondasi moral yang mengarahkan pembangunan bangsa menuju keadaban
dan kemajuan.
Kesimpulan / Refleksi
Menjaga nilai-nilai Pancasila di tengah arus modernisasi dan globalisasi adalah tanggung jawab
kolektif seluruh elemen bangsa. Tantangan terbesar saat ini bukan hilangnya nilai-nilai
Pancasila itu sendiri, tetapi berkurangnya kesadaran untuk mengamalkannya dalam kehidupan
nyata. Nilai-nilai Pancasila tetap relevan karena mampu menjembatani antara kemajuan