Mohon tunggu...
afsya mayzia naftalie
afsya mayzia naftalie Mohon Tunggu... Mahasiswa UIN WALISONGO

Haiiii nulisss, tugasss, Dann tugasss lagiiii

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menjaga Nilai-Nilai Pancasila di Tengah Arus Kehidupan Modern

19 Oktober 2025   00:04 Diperbarui: 19 Oktober 2025   00:04 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

beradab, bukan arena konflik identitas.

Dalam konteks ini, studi dari SAFEnet (2024) menunjukkan bahwa selama masa Pemilu 2024,

ujaran kebencian di media sosial meningkat hingga 11,23% dari total 185.000 unggahan yang

dipantau. Lebih dari 90% korban ujaran kebencian tersebut berasal dari kelompok perempuan

dan minoritas gender. Fenomena ini mencerminkan lemahnya penghayatan nilai kemanusiaan

dan persatuan, sehingga penguatan pendidikan karakter berbasis Pancasila di ruang digital

menjadi sangat penting untuk menjaga moralitas publik dan keadaban demokrasi.

Ketiga, sila Persatuan Indonesia berfungsi sebagai perekat identitas nasional di tengah derasnya

pengaruh budaya global. Penelitian Cristin (2022) tentang tradisi Merdang-Merdem di Karo

menunjukkan bahwa pelestarian budaya lokal dapat memperkuat semangat persatuan dan

gotong royong. Nilai-nilai Pancasila hidup melalui praktik sosial dan tradisi budaya. Sejalan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun