Mohon tunggu...
Aditya NurRamadhani
Aditya NurRamadhani Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar/ Mahasiswa

Hobi,bermain game, membaca,meneliti sesuatu

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Bagaimana Mark Zuckerberg Mengembangkan Facebook Menjadi Raksasa Media Sosial?

27 Januari 2023   15:56 Diperbarui: 27 Januari 2023   16:22 773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mark zuckerberg,pendiri Facebook (tiempo.hn)

Siapa sih yang ga kenal platform media social satu ini, ya Facebook. Facebook  telah menjadi platform media social besar sejak lama,dari kalangan remaja,orang tua pasti memiliki akun di platform media social tersebut. Dan kini Facebook telah memiliki raksasa media social yang lain di antaranya yaitu Instagram dan Whatsapp

Sekarang kita bahas terlebih dahulu sejarah terceiptanya Facebook.

Pada 23 Oktober 2003, adalah sebuah titik awal bagi seorang mahasiswa psikologi dari Harvard University, Mark Zuckerberg untuk menjelajari dunia jaringan sosial dimana ia mulai bereksperimen dengan menciptakan Facemash.com. 

Facemash adalah situs yang memperbolehkan pengunjungnya (mayoritas mahasiswa Harvard) untuk membandingkan-bandingkan gambar mahasiswa yang lebih "hot" (cantik). FaceMash menempatkan dua foto berdampingan pada satu waktu dan meminta pengguna memilih yang mana yang paling cantik.

Situs ini langsung diteruskan ke beberapa server grup kampus, namun dimatikan beberapa hari kemudian oleh pihak Harvard. Zuckerberg kemudian dihukum karena menembus keamanan kampus, melanggar hak cipta, serta melanggar privasi individu, dan terancam dikeluarkan dari Harvard. Namun akhirnya hukuman tersebut dibatalkan

TheFacebook.com

Pada 11 Januari 2004, Zuckerberg mendaftarkan domain thefacebook.com yang terinspirasi dari tragedi Facemash dan dimodelkan dari Friendster. Mark juga mengatakan bahwa ia ingin menciptakan sebuah situs web yang dapat menghubungkan orang-orang di dalam kampus. Ia menyadari bahwa pihak kampus (Harvard University) perlu waktu beberapa tahun untuk menciptakan sistem tersebut, sedangkan Mark dan teman Harvard-nya hanya perlu waktu seminggu.

Sesudah Mark menyelesaikan situs tersebut, diketahui bahwa hanya dalam waktu 24 jam, 1.200 (seribu dua ratus) mahasiswa Harvard telah mendaftarkan diri mereka di situs tersebut dan jumlah itu setara dengan setengah jumlah seluruhnya mahasiswa tingkat akhir. 6 hari sesudah peluncuran tersebut, dikatakan bahwa ternyata Mark juga sedang dalam pengembangan situs lain yang disebut HarvardConnection.com untuk Cameron Winklevoss, Tyler Winkelvoss dan Divya Narendra yang pada akhirnya mereka menuntut Mark dengan tuntutan bahwa ia telah mencuri ide mereka, yakni Facebok. Mark dan pihak-pihak ini akhirnya menyelesaikan masalah ini dengan solusi yang dirahasiakan.

Tidak lama sesudah peluncurannya, Sean Parker (co-founder Napster) menemukan thefacebook.com di komputer pacarnya. Parker kemudian pergi ke New York untuk bertemu dengan Mark yang pada akhirnya Parker mulai menjadi penasihat thefacebook.com secara tidak formal. 

Pada Juni 2004, Facebook mendapat investasi pertamanya dari Peter Theil (founder PayPal) sebesar 500 ribu dolar sebagai ganti dari 10.2% saham thefacebook. Sean Parker juga diangkat sebagai presiden dari perusahaan yang baru berdiri tersebut. thefacebook.com terus dikembangkan ke luar kampus hingga akhirnya pada 30 Desember 2004, lebih dari 1 juta orang telah menjadi anggota thefacebook.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun