Motivasi dan Emosi merupakan suatau keadaan yang dialami pada seseorang atau seorang idividu. Emosi tersebut dapat menyebabkan seseorang merasakan senang, sedih, takut, ceburu, semangat, dan sebagainya. Sedangkan  Motivasi menyebabkan seseorang melakukan sesuatu dan terus melakukannya atau bertahan melakukannya di tandai dengan timbulnya reaksi dan suatu perasaan untuk mencapai tujuan. Dari sini dapat kita lihat bahwa Emosi dan Motivasi memiliki suatu kaitan.
Dalam pendidikan siswa akan sangat membutuhkan semangat motivasi, akan tetapi motivasi itu  muncul karena adanya emosi. Motivasi yang tinggi akan sangat mungkin muncul pada siswa ketika adanya keterlibatan siswa yang tinggi dalam proses pembelajaran, adanya keterlibatan dan keaktifan siswa dalam belajar, adanya upaya guru dalam hal  memelihara agar siswa senantiasa memiliki motivasi belajar yang tinggi, oleh karena itu, peranan guru sangat penting atah dibutuhkan untuk memperhatikan kondisi siswa terutama pada emosi dan motifasi yang mereka miliki.
Emosi
Emosi pada dasarnya ialah dorongan untuk bertindak, rencana seketika untuk mengatasi masalah yang telah tertanam melalui mekanisme evaluasi. Emosi adalah situasi stimulasi yang melibatkan perubahan pada tubuh dan wajah, aktivasi pada otak, penilaian kognitif, perasaan subjektif dan kecendrungan melakukan suatu tindakan yang dibentuk seluruhnya oleh peraturan yang terdapat pada suatu kebudayaan. Menurut perspektif Islam, emosi identik dengan nafsu yang dianugerahkan oleh Allah Swt, nafsu inilah yang akan membawanya menjadi baik atau jelek, budiman atau preman, pemurah atau pemarah, dan lain sebagainya.
Motivasi
Motivasi adalah dorongan dalam diri individu yang membuat seseorang melakukan sesuatu. Motivasi seperti bahan bakar pada mesin, menentukan akan bergerak atau terdiam selamanya. Motivasi merujuk pada proses yang menyebabkan organisme tersebut bergerak menuju suatu tujuan, atau bergerak menjauh dari situasi yang tidak menyenagkan. Dalam agama islam motivasi itu sangatlah penting hingga mengaturnya di dalam ayat Al-Qur'an:
Hai anak-anakku, Pergilah kamu, Maka carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir. (QS Yusuf: 87)
Dan Hadist:
Barang siapa yang dikehendaki Allah menjadi baik, maka ia akan diuji olehNya (al Hadits).
Hubungan antara Emosi dan Motivasi
Batasan antara Emosi dan Motivasi sangat lah tipis. Contohnya saja, rasa takut merupakan sebuah Emosi, tetapi dapat mendorong munculnya suatu tingkah laku. Leeper (1970) mengemukakan teori tentang hubungan Emosi dan Motivasi, yaitu bahwa hamper seluruh tingkah laku kita yang berkesinambungan dan diarahkan pada tujuan diwarnai oleh emosional, dan bahwa emosianal-lah yang memberikan arah bagi sekuaen Panjang tingkah laku. Sebagai contoh, motif yang mendorong tingkah laku seseorang dalam pekerjaannya mungkin saja merupakan pemuasan dalam mengerjakan tugas dengan baik, atau kesenangan karena menguasai sesuatu hal yang baru.
