Dihapus Tak Terhapus
Dirajam Tak Berdarah
Dilupa Tak Terlupa
Dibuang Tak jadi Sampah
Ini sajak nona, ini puisi..
Kau mungkin tak faham, kau mungkin tak mengerti...
Tapi aku memang bukan sedang ingin membuat mu faham, bukan juga mengajak mu mengerti...
Aku hanya menggambarkan Rasa, yang kukecap dalam hati...
Kau kesepian nona, aku mengerti...
Tapi isi keramaian, hanyalah kotoran dan tahi.
Kau terluka nona, aku pun mengerti...
Tapi semua lukamu, toh bisa kau sembuhkan sendiri.
Kau merasa terasing nona, memang itu yang terjadi...
Tapi dalam keterasingan, kau berlatih tangguh! Â berpijak dijati diri.
Kau dibuang nona, kau tak diakui...
Tapi dengan itu, Â kau menghayati kemandirian sejati.
Ini sajak nona, ini puisi..
Bukan tentang pengertian, tapi tentang isi hati.