Mohon tunggu...
Adhira Rahma Elvariani
Adhira Rahma Elvariani Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya adalah salah satu mahasiswa prodi kebidanan, saya sangat suka memasak serta traveling bahkan kulineran segala makanan di berbagai daerah, dan juga saya suka merangkai bunga namun saya tidak suka bunga,saya merangkai bunga untuk saya jual seperti bouquet bunga dan lain lain,saya juga memiliki kepribadian yang sangat bergantung dengan mood diri saya, saya tidak akan nyaman melakukan aktifitas apabila mood diri saya tidak baik, selain itu saya suka menonton film drama korea dan film film horor

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

3 Formula menjadi generasi emas dan Aetificial Intelligence

21 September 2025   18:36 Diperbarui: 21 September 2025   18:36 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3FORMULA RAHASIA UBAH GENERASI REBAHAN MENJADI GENERASI EMAS

PEMATERI: IRFAN A MALE

Usahakan selalu menggunakan tangga dari pada lift

Points to ponder

  • Orang akan dikalahkan oleh orang lain yang menggunakan AI 
  • Dalam dunia kerja, lulusan PTMA akan di tuntut untuk menggunakan workflowmya
  • Perlu diimtegrasi dalam kurikulum
  • Al tidak bisa ditahan, manfaatkan ujian berbasis Al

Multimoda

  • Input
  • Text
  • Suara
  • Gambar
  • Video
  • Output
  • Text 
  • Suara 
  • Gambar
  • Video

10 Tombol Rahasia, Delay Instant Dopamin

OPSI AI BERBASIS LARGE LANGUAGE MODEL:

Text-to-Text

  • ChatGPT 3.5, 4.0,5.0 (openAl)
  • Bing/ copilot (Microsoft)
  • Bard/ gemini (Google)
  • Llama (Meta0
  • Claude
  • Mistral
  • Grok(Twitter/X)
  • Depseek
  • Manus

 

 pemateri : Irfan A Male di UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA

menemukan potensi diri sendiri misalnya, tentang apa yang saya sukai (passion), apa yang saya kuasai (vocation), apa yang akan saya jalani sebagai profesi (profesion), apa kontribusi pada dunia (mission).

points to ponder :

orang akan dikalahkan orang lain menggunakan AI

lulusan PTMA akan dituntut untuk menggunakan AI dalam workflownya

AI tidak bisa ditahan/dicegah, manfaatkan ujian berbasis AI

perubahan teknologi seiring industri : 1st (Mechanization, water power, steam power) 2st (mass production, assembely line, electricity) 3st (computer and automation) 4st (cyber physicial systems). delay instant dopamin, kebutuhan manusia ingin dihargai otonomi/kemerdekaannya, jika otonomi/kemerdekaannya diusik apat menyebabkan berbagai dampak negatif, seperti ketidakpuasan, perlawanan, konflik sosial, hingga potensi disintegrasi suatu bangsa. Pengasahan kemerdekaan individu atau kelompok dapat menurunkan kualitas hidup karena hilangnya kemampuan untuk mengatur diri sendiri dan membuat keputusan sesuai kebutuhan.

Agentic AI

otonomi : agentic AI mampu bertindak secara otonom, artinya dapat menggambil keputusan dan tindakan sendiri tanpa campur tangan manusia yang konstan.

kemampuan penalaran : memiliki kemampuan penalaran yang canggih, memungkinkan untuk menganalisis situasinyang kompleks dan merumuskan strategi untuk mencapai tujuan tertentu.

perencanaan iteratif : menggunakan perencanaan iteratif untuk memecahkan masalah multi-langkah yang kompleks .

fokus pada tindakan : berbeda dari AI generatif yang fokus pada pembuatan konten, AI agentic berorientasi pada tindakan, memberdayakan pada situasi otonom yang mampu membuat keputusan dan melaksanakan tindakan secara mandiri.

Artificial Intelligence

pemateri : Dr Punang Amaripuja, S.E., S.T., M.IT di UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA

 adalah simulasi kecerdasan manusia pada sistem komputer atau mesin agar mampu berpikir, belajar, dan bertindak layaknya manusia, seperti memecahkan masalah, membuat keputusan, hingga menciptakan konten baru. Tujuan utamanya adalah meniru fungsi kognitif manusia seperti penalaran dan pembelajaran, yang memungkinkan perangkat AI melakukan berbagai tugas, mulai dari pengenalan suara, pemrosesan bahasa, hingga analisis data kompleks.

Reptilian Brain (Dinosaurus di Kepala kita)

suka dopamine
pemalas
penakut
suka protes

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun