Mohon tunggu...
Abu Mamur MF
Abu Mamur MF Mohon Tunggu... Guru - Belajar Menjadi Manusia

Penggemar buku, puisi, kopi dan singkong rebus

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Romantis | Majas Asmarandana

30 November 2017   19:32 Diperbarui: 30 November 2017   19:40 1283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Majas Asmarandana-Abu Ma'mur MF/www.dhgate.com

mula-mula kita saling merasa asing
namun sama-sama menyimpan sekeping sepi
yang berkarat dalam saku masing-masing
dan kita dipertemukan oleh mimpi-mimpi

perempuan menumbuhkan hujan dan memecahkan batu-batu
di kepalaku lalu menyelinap masuk ke ceruk dada merenda
butiran-butiran keriangan, tepat di saat aku nyaris kewalahan
menahan kemarau yang terlampau lama menyeruakkan irama
kegelisahan dan menghanguskan catatan-catatan harian

hujan perlahan menggemburkan kesadaran akan kemungkinan
menempuh suatu perjalanan bersama perempuan itu

aku mulai terpesona pada caramu meramu
hujan menjadi genangan cahaya
atau barangkali karena jatuh cinta maka
segalanya tampak bercahaya

bersama perempuan mendayung sampan melebur dalam debur lautan,
menerjemahkan bebuih putih yang merelakan dirinya
disaput gelombang laut dan menyepi di tepian,
memahami cara memamah butiran-butiran garamnya, juga
membuat sketsa jika tiba-tiba ada badai menampar-nampar
perjalanan


kita telah dipersatukan oleh hujan
mari kita genapkan: merampungkan petualangan sakral
hingga menemu muara cahaya yang kekal

Brebes, 2016

Dimuat dalam buku Yogya dalam Nafasku (Balai Bahasa DIY, 2016), 

Seminar Internasional Sastra Antarbangsa Indonesia-Malaysia UGM 2016

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun