Mohon tunggu...
Abi Elha
Abi Elha Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tiduri Aku, Ibu!

19 Januari 2018   10:35 Diperbarui: 19 Januari 2018   11:04 3053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Mboookkk....tolong ambilkan air putih hangat. Adit batuk nih" teriak Dina dari dalam kamarnya

Tepat pk. 05.00 Dina meluncur menuju Kafe Padang Golf. Perjalanan akan memakan waktu 30 menit. Cukuplah. Karena pertemuan dan sarapan kopi pagi baru akan dimulai pk. 06.00. Tapi biasanya banyak yang sudah datang dengan perlengkapan stick golf, termasuk pemilihan 'caddy' pendamping permainan golfnya nanti.

---oooOooo---

Dina sangat menikmati suasana Kopi Paginya. Dia begitu cepat menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Tidak ada lagi perasaan canggung, malu dan minder bercengkerama dengan jajaran Direksi, Komisaris dan Pimpinan Unit Mitra Kerja. Apalagi dalam acara yang dikemas secara informal ini. Seolah ia sudah menjadi bagian dari mereka. Jajaran elit perusahaan.

"Penuhi jiwa ini dengan satu rindu...rindu untuk mendapatkan rahmat-Mu...meski tak layak ku harap debu Cinta-MU" ringtone HP Dina berbunyi....

"Maaf Pak,,,,,,," Dina tak sanggup meneruskan kata-katanya untuk meminta ijin mengangkat Hpnya

"Silakan ..silakan....ini suasana santai kok" jawab salah seorang Direksi

"Permisi Pak"

"Meski begitu ku akan bersimpuh... Penuhi jiwa ini dengan satu rindu...rindu untuk mendapatkan rahmat-Mu...." ringtone itu terus berbunyi...

Ditempat yang agak jauh dari kerumunan orang Dina mengangkat Hpnya...

"Hallo...." sapanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun