Mohon tunggu...
abdurrahman hafidz
abdurrahman hafidz Mohon Tunggu... pelajar sekolah

saya suka berbincang tentang bisnis dan games lalu saya suka mendengarkan lagu pada saat waktu luang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Nenek Gayung

22 September 2025   09:01 Diperbarui: 22 September 2025   09:01 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Nenek Gayung

Suatu malam, Andi pulang larut melewati gang sepi. Dari kejauhan terdengar suara ciprat air. Ia melihat sosok nenek tua berambut panjang sedang mandi, membawa gayung hitam.

Saat nenek itu menoleh, wajah keriputnya penuh luka dengan mata merah menyala. "Mau ikut mandi sama Nenek?" suaranya serak.

Gayung hitam terayun, menyiram Andi dengan air pekat. Keesokan paginya, warga menemukan Andi tewas basah kuyup, kulitnya membiru seperti mayat tenggelam.

Sejak itu, setiap malam, suara ciprat air masih terdengar di gang itu

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun