Mohon tunggu...
Abdul Wahab
Abdul Wahab Mohon Tunggu... Mahasiswa - Rakyat biasa

Rakyat bisa yang ingin berbagi informasi di ruang media digital

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tindakan Palsu

27 Juli 2021   08:50 Diperbarui: 27 Juli 2021   08:57 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Ya seperti itu kalo nggak seperti itu update seperti habis jalan-jalan kemana pake motor kadang pake mobil."

Mungkin iya melakukan seperti itu biar jajaran dan anggotanya mandiri jalan sendiri-sendiri tidak perlu disuruh lagi untuk menjalankan organisasi yang ia pimpin. Makanmya bikin story seperti itu.

"Bukan seperti itu juga kali! Kalo sudah tau dikasih arahan, pengalaman, enak. Kalo belum? Apa bisa mandiri?" Tabik Ari.

"Bisa mandiri, jalan sendiri-sendiri entah arahnya kemana?" Terus tertawa.

Aku jadi teringat kata-kata Peter F. Drucker "Pemimpin yang efektif bukan soal pintar berpidato dan mencitrakan diri agar disukai. Kepemimpinan tergambar dari hasil kerjanya, bukan atribut-atributnya." Minimal bisa membimbing bawahannya melakukan tugas yang diberikan untuk menjalani suatu tujuan organisasi, serta menjadikan jajaran pengurus dan anggotanya belajar sampai benar-benar mahir sampai sukses bahkan sampai bisa berkembang.

Dan yang terpenting membuat penerusnya lebih hebat lagi dari yang ia pimpin.

"Coba seperti kepemimpinan Persiden Pertama kita Soekarno yang selalu membangkitkan semangat rakyatnya"

"Masa disamain sama Bapak Proklamator kita Soekarno. Beda jauh lah ngaco! 

"Sudahlah Sob aku mau mandi dulu."

"Tumben amat kamu, mau kemana?"

"Mau fokus kuliah!" 

"Sialan! Tabik Ari Sambil tertawa."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun