Mohon tunggu...
Abdul Qayyum Ahmad
Abdul Qayyum Ahmad Mohon Tunggu... Penulis - VIII-VI-MCMXCV

Pecinta olahraga (terutama sepak bola dan balap), pecinta hal-hal berbau Jepang, dan pecinta karya fiksi.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

RT 27 Part 1 - Ulang Tahun Dendi

26 Agustus 2019   15:15 Diperbarui: 30 Agustus 2019   19:48 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Rabu, 27 September 2017. Hari ulang tahunnya Dendi, pemuda RT 27. Dendi mengadakan pesta ulang tahunnya yang ke-19. Bertempat di rumah mewahnya yang cukup luas. Dendi adalah mahasiswa jurusan ilmu sejarah tahun kedua.

"Selamat datang di rumah aku. Dendi Harimanwijaya. Hari ini, kita mengadakan pesta ulang tahun aku yang ke-19..." kata Dendi ketika membuka pesta ulang tahunnya di teras rumahnya. Dendi tampak rapi dengan balutan gamis warna ungu yang dilengkapi dengan topi lancip ala Madit Musyawarah dalam sinetron Islam KTP yang berwarna ungu pula. Untuk pesta sore ini, Dendi mengundang seluruh pemuda RT 27. Di hari yang sama, ulang tahun Dendi juga dirayakan di kampusnya.

"Assalamu'alaikum," Kamal dan Julio, dua pemuda RT 27, datang ke rumah Dendi dengan mengucapkan salam dan membawa kado ulang tahun untuk Dendi masing-masing. Kamal adalah siswa kelas 11 IPS. Sementara Julio adalah mahasiswa jurusan akuntansi tahun kedua.

"Wa'alaikum salam, Kamal dan Julio," Dendi menjawab salam dari dua pemuda RT 27 itu.

"Bang Dendi, aku kasih kado yang paling istimewa hanya untuk Abang yang paling ganteng," kata Kamal sambil menyerahkan kado ulang tahun untuk Dendi.

"Terima kasih, Kamal," balas Dendi sambil memberi kado ulang tahunnya dari Kamal.


"Dendi, ini kado untuk kamu. Semoga kamu suka," kata Julio sambil menyerahkan kado ulang tahun untuk Dendi.

"Terima kasih, Julio," balas Dendi sambil memberi kado ulang tahunnya dari Julio.

"Kamal, Julio, silahkan kamu makan di dalam. Di dalam, ada banyak makanan. Sambil nungguin acara potong kue," Dendi mempersilahkan Kamal dan Julio masuk ke dalam rumahnya untuk mencicipi aneka makanan yang telah disediakan di rumahnya.

"Iya, Bang Dendi," kata Kamal. Lalu Kamal dan Julio masuk ke dalam rumah Dendi.

"Hai Dendi," Olivia, pemuda RT 27 yang merupakan gebetan Dendi, datang ke rumah Dendi. Olivia adalah mahasiswi jurusan manajemen tahun kedua, namun beda kampus dengan Dendi.

"Selamat datang Olivia," kata Dendi.

"Dendi, aku kasih kado ini. Special only for you," Olivia memberikan kado ulang tahun untuk Dendi.

"Oliv, silahkan taruh kado di kamar aku. Di lantai dua," perintah Dendi sambil menyebut letak kamar Dendi.

"Oke, Den," balas Olivia sambil tersenyum.

***

Acara pemotongan kue dimulai pada jam 5 sore di ruang tengah rumah Dendi. Saat azan magrib berkumandang, Dendi bersama pemuda laki-laki RT 27 dan Pak Tora, ketua RT 27, pergi ke masjid untuk menuaikan ibadah salat magrib berjamaah. Selepas magrib, mereka kembali ke rumah Dendi untuk melanjutkan pesta ulang tahun Dendi.

"Bang Dendi, kamu suka sama Olivia, ya?" tanya Kamal pada Dendi.

"Of course," jawab Dendi santai. Tampaknya Dendi sangat optimistis bisa mendapatkan pujaan hatinya yang bernama Olivia. Kemudian Olivia datang menghampiri Dendi dan Kamal.

"Hai Dendi, Kamal," sapa Olivia.

"Hai Olivia," Dendi dan Kamal balas menyapa Olivia secara bersamaan.

"Den, aku punya sesuatu jika aku jadi pacarmu nanti," kata Olivia pada Dendi.

"Apa, Oliv?" tanya Dendi penasaran.

"Kalau kita sudah jadian, kita akan pergi ke gunung," jawab Olivia.

"Aku suka sekali ke gunung, Oliv..." kata Dendi. Kemudian seisi rumah Dendi bertepuk tangan sebagai rasa dukungan terhadap Dendi dan Olivia.

"Aku dukung kamu kalau kamu jadi pacar Olivia," dukung Kamal pada Dendi.

"Thanks Kamal sudah dukung aku," balas Dendi.

Sekitar jam 7 malam, pesta dilanjutkan dengan acara barbeku di taman samping halaman rumah Dendi. Makanan yang disediakan untuk barbeku adalah sosis, sate ayam, dan fishroll. Selain itu, mereka juga menyiapkan aneka bumbu dan saus, seperti margarin, saus sambal, hingga sambal cabe merah.

Acara selesai pada jam 8 malam. Dendi mengucapkan terima kasih banyak kepada para pemuda RT 27 yang sudah datang ke rumah Dendi. "Terima kasih buat kalian yang sudah datang ke sini. Buat pemuda yang masih SMA atau SMP, disarankan pulang ke rumah mereka masing-masing. Nanti dicariin orang tua."

"Iya, Bang Dendi. Aku akan segera pulang," kata Kamal.

"Sampai jumpa lagi," tutup Dendi. Kemudian sebagian pemuda RT 27 pulang ke rumah mereka masing-masing. Namun sebagiannya lagi ada yang masih di rumah Dendi, kebanyakan mereka sudah kuliah atau pengangguran.

"Dendi, aku pulang dulu. Besok kamu jangan lupa kuliah," pamit Olivia.

"Iya, Olivia. Besok kamu juga jangan lupa kuliah," balas Dendi sambil berpesan pada Olivia.

"Oke, Dendi. Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikum salam, Olivia." Kemudian Olivia pulang dari rumah Dendi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun