Di sepertiga malam,
kemana kita mestinya hempaskan dentuman dalam dada,
kepastian apa yang sebenarnya kita pinta,
ketika pertanyaan sebaliknya,
Andaikan langit dan bumi dipersatukan kembali,
jika semua seumpama kata,
apabila kita bersua lalu saling terbata,
akankah kalimat sedalam samudra,
Di pagi waktu menyingsing,
dimana mesti mengutarakan maksud,
diantara matahari yang terbit,
dikala hati yang sedang berbelit,
Haruskah embun dan bunga yang menjawab,
andai kata kaki yang berjalan menuju harap,
meratap gelap yang kian mendekap,
menyingkap birama, irama pun rima di sebalik setiap makna dan do'a
Sudikah tersingkap gulita,
dakuan-dakuan palung nestapa,
mestikah hingga bulan terbelah,
atau matahari merona tampa pernah sirna
( )