Ironisnya banyak dari kita masih lari tanpa peta. Kita sibuk membuat konten sebanyak-banyaknya berharap ada yang nyangkut. Padahal para juara di arena ini para top-performer di SERP (Search Engine Result Page) punya strategi yang lebih cerdik mereka tidak hanya lari kencang tapi mereka juga tahu persis di mana celah pagar (gap) kompetitor yang bisa mereka lewati. Strategi jitu itu ada dua nama. Analisis Keyword Gap dan Content Gap (Maulana Adieb 2024).
Â
Esai ini akan membedah tuntas bagaimana kedua analisis "gap" ini menjadi senjata rahasia untuk mengakuisisi trafik organik yang kemudian kita upgrade menjadi metode strategis yang lebih besar melalui. Benchmarking Digital untuk menancapkan, Positioning Pasar yang tak tertandingi.
Â
I. Mengungkap Dua Jenis "Celah" Digital Keyword dan Content
Â
Dalam dunia SEO (Search Engine Optimization) ada perbedaan krusial antara celah kata kunci dan celah konten. Memahami keduanya adalah langkah awal untuk mengalahkan kompetitor.
Â
A. Keyword Gap Membaca Pikiran Pesaing
Â
Keyword Gap (kesenjangan kata kunci) adalah perbedaan antara kata kunci yang membuat situs web kompetitor mendapat peringkat tinggi (traffic) di mesin pencari tetapi situs web kita tidak (Whello Indonesia 2024). Ini adalah cara kita "mengintip" daftar kunci yang dipegang lawan.