Mohon tunggu...
Blasius Mengkaka
Blasius Mengkaka Mohon Tunggu... Guru - Guru.

Guru profesional Bahasa Jerman di SMA Kristen Atambua dan SMA Suria Atambua, Kab. Belu, Prov. NTT. Pemenang Topik Pilihan Kolaborasi "Era Kolonial: Pengalaman Mahal untuk Indonesia yang Lebih Kuat" dan Pemenang Konten Kompetisi KlasMiting Periode Juli-September 2022.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Akhir Rezim Robert Mugabe di Zimbabwe, Sebuah Gaung dari Afrika

16 November 2017   17:26 Diperbarui: 17 November 2017   22:54 1524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penampilan Presiden Mugabe pada pekan lalu saat akan menghadiri sebuah acara (Foto:AFP)

Mugabe sering bepergian ke Asia untuk perawatan medis yang sepertinya meremajakannya, sedemikian rupa sehingga dia membandingkan dirinya dengan Lazarus yang Alkitabiah, bangkit dari kematian.

Secara politis, dia tidak menyadari bahwa akhir suatu hari mungkin akan datang tanpa campur tangan ilahi. Dalam sebuah pidato di hadapan Uni Afrika pada tahun 2016, dia mengatakan akan tetap memimpin "sampai Tuhan berfirman: Ayo..."

Sumber: Norimitsu Onishi and Alan Cowell, https://www.nytimes.com/2017/11/15/world/africa/robert-mugabe-zimbabwe.htmlpada 15 November 2017, diterjemahkan oleh Blasius Mengkaka, S.Fil, Gr dengan bantuan Google pada 16/11/2017

Artikel ini telah dipublish di UC NEWS 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun