Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Partitur Sunyi Merintih Pilu

8 Juni 2017   11:03 Diperbarui: 8 Juni 2017   11:13 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau bilang semua bila tersembunyi pasti
kau harus terus menulis untuk memberi arti
wibawa sunyi makin kentara
malam akan terus semakin larut
bungas pang pian jadi ulun cangang

Sebuah catatan hidup yang nyata
pahit manis hidup harus dicatatkan
canda semusim yang kognitif
syahdu mendayu meriap pasti
ada saatnya kita akan meleleh

Partitur sunyi merintih pilu
akan datang membawa daya upaya
bayar rekening PDAM dan PLN
foto karyaku Kantor Bupati Balangan ada di Jejak Rekam
sawat marandam mie

Karena kau tahu akan hal itu
aku akan terus berpuisi sepanjang arti
sedang apa berpuas diri dengan beragam hal
jenuh memenuhi hari
bebas menyandak tanpa hape

Akan terus merenung langit dan bumi
lantas memindai cahaya bersisian
akan terus mengupayakan yang terbaik
terbang merinai suara bertepian

Kandangan, 6 Juni 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun