Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Selalu Ada Halangan Menerpa Juwita

9 Juli 2018   06:32 Diperbarui: 9 Juli 2018   06:53 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau terus merindu saling merasa
di ujung penantian yang terus tengadah
kendala simpan menggeliat orang lain
terus berbuat kebajikan dimanapun juga
mengemban arus niscaya sepanjang ritus
alangkah senang itu sudah menjadi kenyataannya

Selalu ada halangan menerpa juwita
mengerti akan sesuatu yang tentu
wujud sentimen gerus alur fantasi
seperti ada melihat sesuatu berada disana
berperi tiada merestu bayang perdaya pesona
jual ayam disembelih anu Ida
satu betina Bangkok juga disembelih

Lagi betah berdiam di rumah saja
ayam itu empat jam bacari mengerami telur
cagar menyenangkan orang saja
Dimpam Pakumpayan meninggal dunia
hari terakhir yang teramat gerah dirasakan
menikmati malam lebaran di Barabai

Menata arus gerus lambaian yang intim
teman segala ketentuan berbekal cinta
dalam kesiapan yang teramat sangat
ganggu perasaan tabiat malam prasangka
butuh tempat untuk bertenang diri
menikam pesona penasaran kumandang janji

Kandangan, 14 Juni 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun