Di balik cermin yang redup,
Tersembunyi rasa takut yang mendalam.
Perempuan-perempuan merasa kurang,
Hati mereka rapuh, terasa hampa.
Mereka memandang diri dengan kritik,
Menimbang-nimbang kekurangan yang tak berkesudahan.
Namun, di dalam hati yang gelap,
Tersembunyi sinar yang tak terpadamkan.
Percayalah, wahai perempuan yang merasa kurang,
Kamu adalah lukisan indah alam semesta.
Cantik, tidak hanya dari luar,
Tapi dari dalam yang mengalir begitu kencang.
Cukuplah, katakan pada dirimu sendiri,
Kamu telah sempurna, tak perlu lagi diragukan.
Karena saat kamu merasa cukup,
Semesta akan menari mengikuti irama hatimu.
Jadi, biarlah keyakinan memandu langkah,
Dan percayalah pada pesona yang tersembunyi.
Kamu adalah bintang yang bersinar,
Dalam kecantikan dan kecukupan yang sejati.