Mohon tunggu...
Hanz Olox
Hanz Olox Mohon Tunggu... Ilmuwan - OK

Asia

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Tidak Hendaknya Para Dosen Bermain-main Politik

13 Oktober 2019   14:18 Diperbarui: 13 Oktober 2019   15:21 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Memperhatikan fenomena tanda tangan yang diberitakan berasal dari beberapa dosen terkait KPK , kita layak bertanya-tanya.

1. Bukankah lapisan masyarakat - meskipun dari kalangan terdidik- tidak hanya para dosen.?

2. Bukankah tidak berarti pula kalau beberapa dosen bersikap demikian lalu para mahasisiwa juga akan bersikap demikian? Termasuk para dosen yang lain , yang barang kali jauh lebih  banyak dan steril dari kepentingan tertentu, meski mereka tidak melakukan galang tanda tangan dukung langkah yang mengadomodisikan semua pihak, dan tidak hanya komisi kecil yang begini atau begitu ?

3. Kalangan akedemisi bukankah lebih layak mengajukan argumen orsinil , dan ini akan memberi ruang pembelajaran publik yang positif dari pada sekedar tanda tangan ?

4. Ciri utama ilmuwan adalah berbeda pendapat atau berbeda cara pandang atau berbeda kupasan atau minimal memberi catatan-catatan terkait isu apa pun, ya atau bagaimana ?

5.Yang lebih tahu seluk beluk dan sepak terjang komisi itu bukankah dewan yang memang bersentuhan dengan mereka? Bukankah pembahasan tidak hanya pada manfaat dan  kekurangan komisi itu , melemahkan atau menguatkan? Tanpa melihat akar permasalahan,disempurnakan atau dibiarkan, kebutuhan atau sudah bisa diabaikan milihat sikon dan seterusnya dan seterusnya?

6.Untuk kalangan mahasisiwa atau siswa maka motif dan argumen ilmiah yang menyeluruh menjadi pertayaan mendasar terhadap sikap mereka.Tidakkah sangat disayangkan bila mereka hanya dimanfaatkan?

7.Kira-kira dalam hal semacam ini pihak luar berpihak pada siapa? 

Indoneseia Jaya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun