Resensi "Distilasi Alkena"

Distilasi Alkena adalah buku karya Wira Nagara seorang comik pada Stand Up Comedy Indonesia season 5. Buku ini adalah luapan perasaannya yang masih belum bisa move on dari mantannya. 

Dikarenakan pacarnya memilih laki-laki yang lebih mapan daripada dirinya. Pilu dan rindunya tertuang dengan sempurna pada buku kecil ini. Walaupun ia seorang comik nilai sastra yang terkandung pada buku ini patut diancungi jempol. 

Salah satu yang menjadikan buku ini istimewa selain rangkaian sajak pilu adalah analogi dari setiap kejadian menyakitkan dengan istilah-istilah kimia. Sebutnya dalam pengantar, bahwa ini adalah terima kasihnya kepada sang ibu. "seorang guru kimia SMA- yang sering ditanya guru lain di sekolah tempat beliau mengajar kenapa nilai Kimia anaknya jelek, padahal ibunya adalah seorang guru Kimia. Kini ibu bisa bercerita kepada mereka, layaknya cinta, sains itu begitu luas, dan pemahaman serta fungsi penerapannya tak hanya terbatas pada ruang kelas".

Bisa dikatakan buku ini dari awal hingga akhirnya adalah sajak dan kalimat sastra. Jika kita membaca novel mungkin di paragraf pertamanya adalah sajak untuk menggambarkan kondisi lingkungan yang penuh dengan analogi dan sangat menyentuh, yang terjadi pada buku ini demikian, dari awal hingga akhirnya adalah analogi dan sangat menyentuh. 

Tak mengira untuk zaman  sekarang ini masih ada orang yang merangkai cintanya begitu dalam hingga bisa menghasilkan buku. Bagi bukan peminat sastra mungkin gubahan Hamka dan Khalil Gibran adalah yang terevisi untuk karya sastra zaman ini, ternyata masih ada update terbarunya yaitu tulisan Wira Nagara ini.

Kelebihan lainnya adalah sajak-sajak pilihan ia buat diantara bab dan tengah bab. Sajaknya terasa baru dan tampak tidak pernah sebelumnya didengar memang murni lahir dari kepiluan hatinya yang ditinggal orang yang sangat ia cintai, karena secara tidak diduga sang pacar meninggalkannya. 

Analogi kisah pilunya dengan istilah Kimia memberikan ide baru bahwa istilah ilmiah bisa membahasakan akan kepiluan hati seseorang, tentu rumus ini juga berlaku pada cabang ilmu yang lain.

Untuk karya yang bisa dikatakan cukup langka agak berat rasanya melihat sisi kekurangan buku ini, namun tetap saja jika membaca sajak pilu dan cinta dari awal hingga akhir cukup membosankan.

Buku yang menarik untuk dibaca bagi yang ingin belajar sastra, dari buku ini lahir logika dan aturan dalam membuat sajak, melihat ke sekeliling bahwa apa saja bisa dijadikan bahan analogi cinta. Selamat bercinta dan bersastra.

Judul                     : Distilasi Alkena
Pengarang          : Wira Nagara
Penerbit              : Mediakita
Tahun Terbit      : 2017
Tebal Halaman  : 158 Halaman