Pemerintah China memiliki kendali penuh atas proyek-proyek besar mereka dapat mengalokasikan sumber daya manusia, keuangan, dan peralatan tanpa hambatan birokrasi yang panjang.Â
Kebijakan ini memungkinkan persetujuan proyek dan pengerahan tenaga kerja dilakukan dengan sangat cepat, dalam proyek-proyek darurat seperti pembangunan rumah sakit ribuan pekerja dan alat berat dikerahkan untuk bekerja dalam sistem shift 24 jam.Â
Hal ini memastikan pekerjaan konstruksi terus berjalan siang dan malam, negeri Tirai Bambu ini memiliki industri manufaktur yang sangat maju.Â
Termasuk produksi baja, semen, dan material konstruksi lainnya, mereka juga memiliki armada alat berat yang besar dan modern, seperti ekskavator, crane, dan truk, yang dapat segera dikerahkan ke lokasi proyek.Â
Ignacio Geordi Oswaldo Jurnalis detikFinance menjelaskan, pemerintah pusat China memiliki wewenang penuh untuk menetapkan proyek-proyek prioritas nasional.Â
Hal ini memotong rantai birokrasi yang panjang yang sering ditemukan dalam sistem pemerintahan lain, di mana persetujuan dari berbagai lembaga dan tingkat pemerintahan bisa memakan waktu bertahun-tahun.Â
Pemerintah China dapat mengerahkan tenaga kerja, modal, dan peralatan berat dalam skala yang sangat besar.Â
Untuk proyek-proyek vital pemerintah bisa langsung menginstruksikan perusahaan konstruksi milik negara untuk bekerja sama, menyediakan dana, dan mengalokasikan ribuan bahkan jutaan pekerja untuk beroperasi 24 jam sehari.Â
Pendekatan ini memastikan tidak ada kelangkaan sumber daya yang menghambat progres, pemerintah secara aktif menggunakan kebijakan fiskal untuk mendorong investasi infrastruktur.
Kualitas Tenaga Kerja