Mohon tunggu...
Zarro Akbarur Rizky
Zarro Akbarur Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jomblo

Kakimu bukan akar,melangkahlah #fiersabesari

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tempias Sang Pendosa

22 Januari 2022   06:30 Diperbarui: 22 Januari 2022   07:12 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam simpuhku, tasbih menderai.
Mengalir lewati denyut nadi tak tersentuh.
Cairkan tiap darah dari gumpalannya.
Menebas laju guratan dosa tak bertuah.

Iringan kalam suci sayu terdengar.
Hamparkan sungai-sungai indah memanjang.
Alirkan sajak-sajak sejuk Ilahi.
Hingga bermuara pada lembah hati.

Diatas bumi para pendosa...
Permadani lusuh..
Elok tergelar
Seluruh tindak tanduk tertunduk
hanyut disetiap sujud khusyuk..

Lautan kasih membentang
sejuk kan relung-relung tersudut
Mendekap rindu yang tak lagi tersebut..

Dalam pejaman mata sembab
Bibir tiada henti berucap;penuh harap
Rindu yang terpendam
Kan menjelma firdaus dalam tempias tasbih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun